Pendakian wajib ini adalah pendakian pertama untuk kami tiga pangeran dan tiga cinderella, tapi tidak dengan dua panglima tempur kami yang sebelumnya sudah pernah mendaki di berbagai Gunung di Pulau Jawa. Pendakian di Gunung Sindoro ini lah kisah kami berawal.
Gambar 1. Kelompok 3 AM CK di Pendopo Sekretariat UPL MPA UNSOED
Pada hari kamis tanggal 29 Februari 2024, kami kelompok 3 Anggota Muda Cakar Karang UPL MPA Unsed yang terdiri dari Achmad Muchlisin, Alfa Ihsan Ramadhan, Naila Andina Amaralita, Nandana Haidar Rahman, Menik Haspari, Zannufa Rifa Nissa, serta pendamping kami Maria Chrismei Shintya N Anggota Biasa Charaka Ekawira dan Indra Kurnia Wicaksono Anggota Biasa Elang Kelabu, melakukan persiapan untuk pendakian wajib kami di Gunung Sindoro dari jalur Sigedang ke jalur Kledung. Dirasa persiapan kami telah sesuai dengan rencana operasional yang telah kami rancang di hari sebelumnya.
Kami melakukan pelepasan di Sekretariat
UPL MPA Unsoed, kemudian dilanjut foto bersama dan pemberangkatan menuju basecamp Sigedang, jalur sigedang
merupakan jalur yang cukup dekat bila di lalui pendaki namun jalur tersebut
lebih sepi dengan jalur yang lain karena trek yang curam dan sulit untuk di
lalui, banyak tantangan pada saat melewati jalur tersebut seperti pepohonan yang
tumbang dan bebatuan yang terjal. Perjalanan dari Purwokerto Utara menuju basecamp Sigedang kami tempuh dengan
menggunakan mobil pick up. Tak terasa tiga jam perjalanan telah kami lewati dan
sampailah kami di basecamp Sigedang. Kami pun memutuskan untuk istirahat
terlebih dahulu sebelum memulai pendakian pada esok hari.
Gambar 2. Kelompok 3 AM CK di Basecamp Sigedang
Alarm yang sebelumnya kami pasang saling bersahutan, kami merasa waktu istirahat sangat sebentar. Salah satu Panglima tempur kami masih tertidur lelap, padahal alarm sudah memanggilnya berkali-kali. Telinga kami sudah muak mendengar alarm yang tetap tak berhasil membangunkannya. Akhirnya salah satu dari anggota kelompok 3, memberanikan diri untuk membangunkannya. Setelah semuanya bangun, kami pun melakukan persiapan sembari menunggu sarapan dan makan siang yang sedang disiapkan oleh basecamp. Ternyata sarapan kami sudah jadi, tak sabar kami ingin langsung memakannya dengan lahap hingga hanya menyisakan sendok dan piring. Setelah selesai sarapan, kami melakukan pemanasan, briefing dan saling mengingatkan tugasnya masing-masing yang sudah ada di rencana operasional. Akhirnya kami memulai pendakian pada tanggal 01 Maret 2024 jam 09:31 WIB. Dengan perbekalan yang cukup serta semangat dan yakin bahwa kami bisa sampai puncak Sindoro.
Selama
di perjalanan, kami di selimuti rasa lelah. Tetapi, dengan bekal semangat yang
kami bawa, kaki kami akan terus melangkah. Selama diperjalanan, mata kami
dimanjakan dengan hijaunya perkebunan teh. Tak terasa, kamipun sampai di Patok
Besi dan kami memutuskan untuk ishoma. Namun di sela sela kami sedang makan
siang, butiran air hujan mulai turun. Kami memutuskan melanjutkan perjalanan
menuju area camp satu tepatnya di
atas Patok Besi. Setelah melewati berbagai medan yang menantang, akhirnya kami
sampai juga di area camp pertama
kami. Kami melakukan aktivitas camp kemudian
dilanjutkan evaluasi hari ini dan istirahat.
Gambar 3. Perjalanan menuju POS III Via Sigedang
Tanggal
02 Maret 2024 jam 05:00 WIB kami bangun, masak air untuk membuat wedang anget
dan melakukan aktivitas camp. Sebelum
melanjutkan perjalanan menuju area camp
kedua, seperti biasa kami sarapan, senam pagi dan briefing terlebih dahulu. Hingga pada jam 09:45 WIB, kami pun
melangkahkan kaki untuk melanjutkan perjalanan menuju area camp. Setelah lama kami berjalan, kami sampai di Pos Tiga Baru
dengan ketinggian 2530 mdpl. Disini kami melaksanakan istirahat, plotting, dan
penaksiran. Kami melanjutkan perjalanan lagi sampai di area camp dua di antara pos III dan pos IV
dengan cuaca yg tidak menentu, kadang cerah dan kadang berkabut. Untungnya
setelah sampai di area camp dua,
hujan baru turun. Kami pun segera mendirikan
flysheet dan tenda sambil ditemani rintik hujan. Setelah tenda berdiri pun
hujan masih membersamai kami.
Gambar 4. Kelompok 3 AM CK di Puncak Gunung Sindoro
Di Hari Minggu tepat pada tanggal 03 Maret 2024 ini lah jadwalnya untuk kami summit. Kami bangun jam setengah 2 dan langsung melakukan aktivitas camp, seperti membuat air hangat serta memasak untuk sarapan sekaligus makan siang. Kami summit pada pukul empat subuh. Batuan dan tanjakan kami lewati dalam kondisi masih gelap. Adzan subuh berkumandang saat kami setengah perjalanan. Dengan ditemani lampu kota dan udara yang dingin, kami terus melangkahkan kaki menapaki bebatuan yang makin tinggi. Ladang batu I dan Ladang batu II kami lewati dari gelap sampai terang matahari. Setelah melewati ladang batu I dan ladang batu II, kami melewati Sabana. Tak lama melewati Sabana, kami akhirnya sampai ke puncak Sindoro. Disana sudah ada kelompok empat yang sampai duluan dan mereka menyambut kami dengan gembira. Setelah itu kami berfoto-foto untuk mengabadikan momen kami untuk nanti kebutuhan instastory. Setelah berfoto, kami berpindah tempat untuk melaksanakan coffee break. Coffee break di puncak Sindoro ditemani es campur dan view Gunung Sumbing dengan cuaca yang cerah. Setelah menikmati es campur, kami melanjutkan perjalanan menuju jalur Kledung.
Hujan
turun saat kami mulai memasuki sunrise
camp. Kami pun mendirikan flysheet sementara
untuk kami ishoma. Selesai ishoma, kami melanjutkan perjalanan sambil
dibersamai hujan dan jalur yg terjal serta licin. Sesampainya di pos II, Kami
memutuskan untuk mendirikan tenda dan langsung melaksanakan aktivitas camp malam dengan dibersamai hujan, lalu
lanjut makan malam, evakoord dan
istirahat.
Gambar 5. Kelompok 3 AM CK di Basecamp Kledung
Di hari terakhir pendakian wajib Gunung Sindoro, kami dibangunkan oleh Alfa si sekretaris pada pukul setengah empat untuk memulai aktivitas camp. Para cinderella dan pangeran pun bangun dan memulai aktivitas di pagi hari dengan cuaca yang mendukung, langit cerah dan sosok Gunung Sumbing yang gagah serta bulan yang kesiangan. Setelah selesai memasak dan sarapan, kami mulai senam pagi dan bersiap untuk berangkat pada pukul 07.04 pagi.
Selama perjalanan dari pos dua menuju basecamp Kledung merupakan salah satu jalur yang cukup banyak di minati oleh pendaki jadi wajar bila jalur tersebut sangat ramai waktu weekand, sama sekali tidak terasa melelahkan, karena medan yang cukup landai sehingga lebih mudah untuk dilewati. Perjalanan kami diiringi dengan canda tawa riang yang membuat kami semakin menikmati perjalanan. Tak jarang pula kami tertawa karena Nandana terpeleset dan terjatuh dengan gaya yang cukup aneh. Saking asiknya tertawa, kami sampai lupa untuk melakukan ploting di Pos I. Akhirnya kami ploting di jalan setapak ditengah perkebunan warga.
Kami berjalan kembali menuju basecamp dengan langkah
cepat, hingga kedua pendamping kami tertinggal dibelakang. Saat sampai di basecamp, kami istirahat sejenak sembari
menunggu jemputan. Dua jam kemudian, jemputan pun datang, kami kembali ke
sekretariat menggunakan pick up dan kami sampai dalam keadaan selamat, sehat
dan bahagia.
"Hidup adalah proses pengembaraan bukan tujuan."
Hello Genk ! 🦉🔥
0 Komentar