Anggota muda gantara bhumi- gantari bhumi tim divisi rafting telah melakukan latihan lapang 1 di Sungai Klawing, Purbalingga yang berada di bagian hulu Gunung Slamet dan perbukitan Gunung Pelana serta bagian hilir yang berada di Sokamaton - Serayu, Jawa Tengah. Kegiatan ini dilakukan selama 2 hari yaitu pada tanggal 27-28 April 2019. Kegiatan latihan lapang ini diikuti oleh 6 orang anggota muda yaitu Ajat Sopian (NRP. UPL-AM/GB), Gusti Abimayu (NRP. UPL-AM/GB), Kuat Leksono (NRP. UPL -AM/GB), Sindy Sinura (NRP. UPL - AM/GB), Ulum Ma'rifatus Shalehah (NRP. UPL - AM/GB), Vina Dia Nursusanti (NRP. UPL -AM /GB) dan 2 pendamping yaitu Siti Castiri (NRP. UPL - 2017428/ Adhigana Diraya), Muhammad Abyan Hasyra (NRP. UPL - 2017433/Adhigana Diraya).
Tim melakukan pelepasan yang berada di Sekretariat UPL MPA Unsoed Yang di hadiri oleh Koordinator AM yaitu M. Ridho Ashari dan Ketua Badan Diklat yaitu Ningam Syukri, ketua UPL beserta wakilnya yaitu Lusi Novianti dan Alwan Ramdhi, dan diikuti oleh anggota biasa aktif lainnya, satu persatu mereka memberikan motivasi dan semangat yg berharga untuk tim rafting kali ini, untuk memaksimalkan Operasional dan pasca kegiatan.
Materi yang diaplikasikan adalah teknik arung jeram, pemetaan, dan pengarungan, serta cross check. Latihan lapang kali ini lebih memperdalam materi yg dipelajari pada saat simulasi. Divisi rafting pada dasarnya hal yg dibutuhkan adalah kerjasama dan kekompakan. Pada operasional hari pertama terjadi keterlambatan keberangkatan karena kurangnya persiapan anggota kali ini seperti terkendala nya transportasi dan juga anggota yang dapat mengikuti kegiatan ini hanya setengah dari jumlah total anggota rafting, ditambah ada beberapa anggota yg menyusul karena akademik, kemudian itu tidak mematahkan semangat kami untuk melakukan pengarungan dan pemetaan pada pukul 14.30 WIB karena pemberangkatan sekitar jam 10.37 untuk melakukan perjalanan, loading perahu serta Miss komunikasi. Tim gantara pada saat melewati jeram buaya berada di tengah-tengah pillow cukup besar sehingga membuat perahu hampir flip-lope dan anggota panik namun bisa berhasil melewati walaupun belum sempurna. setelah itu melakukan aktifitas camp dan dilanjut evakoord. Pada operasional hari kedua skipper lebih di tekankan pada anggota yang perempuan, sehingga pada saat jeram-jeram terakhir perahu tim gantari menabrak pillow cukup besar, dan tersangkut cukup lama, anggota tim sangat panik terlebih salah satu anggota yg diandalkan lebih memilih loncat dari perahu dan melakukan renang jeram. Setelah itu kita melakukan cross check kembali menuju finish di basecamp tangkisan pada pukul 12.30 WIB kemudian bergantian dengan anggota biasa yang akan melakukan fun rafting, dan dilakukan persiapan pulang menuju Sekretariat UPL MPA Unsoed sembari menunggu anggota biasa selesai dan tiba dengan selamat semua.
Jadikan perahu itu sebagai jiwa mu, meski berkali kali terbentur, ia tetap berdiri dengan kokoh menaklukan kerasnya kehidupan.
Satu diantara seratus memang terbaik. Tapi bersama-sama dengan seratus itu jauh lebih baik.
SALAM RAFTER !!
HELLO GENK!!!
 ANGGOTA MUDA GANTARA BHUMI - GANTARI BHUMI){kind=link}
Media Sosial