Pendakian wajib Anggota Biasa UPL MPA Unsoed dilaksanakan di Gunung Slamet jalur Dipajaya yang terletak di Clekatakan, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Pendakian kali ini dilaksanakan selama 2 hari, pada tanggal 11 s.d. 12 Agustus 2023 kemarin. Pendakian kali ini oleh Anggota Biasa, Nisa Al Anggraeni NRP.UPL-2019456/Gantari Bhumi.
Dalam operasional hari pertama, tim melakukan perjalanan dari Sekretariat UPL MPA Unsoed menuju Basecamp Dipajaya. Selama perjalanan disambut oleh cuaca yang cerah dan Gunung Slamet yang terlihat gagah dari kejauhan. Sebelum memulai pendakian, tim melakukan proses registrasi Simaksi (Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi) oleh Basecamp Dipajaya dan memberikan perizinan pendakian. Perjalanan dari Basecamp Dipajaya menuju Pos 1 (Babadan) memakan waktu sekitar 90 menit diawali dengan melewati beberapa area perkebunan milik warga sekitar, setelah itu bertemu track tanah yang mulai menanjak begitu memasuki vegetasi hutan.
Selanjutnya, perjalanan menuju Pos 2 memakan waktu yang sama, yaitu sekitar 90 menit dengan jalur yang cukup menanjak namun tidak begitu terjal dengan vegetasi pepohonan sudah sangat rimbun. Saat menuju pos selanjutnya, terdapat persimpangan yang menghubungkan antara jalur Dipajaya dan jalur Bambangan. Sekitar 90 menit dari persimpangan tersebut, sampailah di Pos 3 (Pondok Cemara) pada ketinggian 2510 mdpl.
Setelah beberapa menit untuk beristirahat, tim melanjutkan tracking menuju Pos 4 (Samaranthu) dengan lama perjalanan 48 menit. Setelah itu tim langsung melanjutkan perjalanan menuju Pos 5 (Samyang Rangkah) dengan estimasi perjalanan 30 menit dan beristirahat sebentar. Dilanjut menuju Pos 6 (Samyang Ketebonan) dengan lama perjalanan 40 menit dan akhirnya tim mendirikan tenda di Pos 6 pada ketinggian 2909 mdpl. Selama perjalanan dari Pos 3 hingga Pos 6 ini, terdapat beberapa warung yang buka pada setiap posnya, karena memang jalur pendakian ini cukup banyak diminati oleh para pendaki dan cukup ramai.
Gambar 5. Kondisi jalur Plawangan
Operasional hari kedua tim berangkat menuju puncak Gunung Slamet dari Pos 6 menuju Pos 7 (Samyang Kendit) dengan memakan waktu selama 30 menit. Karena cuaca kali ini sedang musim kemarau, mengakibatkan tanah kering dan debu-debu yang beterbangan cukup tebal. Sedangkan, durasi tracking dari Pos 7 hingga Pos 8 (Samyang Jampang) memakan waktu hanya 7 menit, karena jarak posnya yang cukup dekat. Berbeda dengan Pos 8 ke Pos 9 (Plawangan) memakan waktu 28 menit untuk sampai diketinggian 3172 mdpl. Estimasi waktu yang ditempuh dari Pos 9 (Plawangan) menuju puncak Gunung Slamet yaitu memakan waktu sekitar 90 menit.
Gambar 6. Puncak Gunung Slamet 3428 mdpl
Tim akhirnya menginjakkan kaki di puncak tertinggi di Jawa Tengah sembari menikmati suasana tracking yang terbayarkan oleh keindahan puncak. Lanjut, tim turun melewati jalur yang sama hingga Basecamp Dipajaya kembali. Sesampainya di basecamp, tim melakukan cleaning dan mengkonfirmasi kepada pihak basecamp, kemudian tim berkemas untuk kembali menuju Sekretariat UPL MPA Unsoed. Hello Genk!!