 |
Gambar 1. Foto bersama AM CK kelompok 1 bersama Pendamping |
Kelompok 1 Anggota Muda Cakar Karang, telah melaksanakan kegiatan Pendakian Wajib Melintas Gunung Sindoro via Sigedang - Kledung kloter 1 pada tanggal 22-26 Februari 2024. Kegiatan wajib ini diikuti oleh seluruh anggota muda yang dibagi menjadi 2 kloter keberangkatan. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengaplikasikan teori yang telah didapat, meningkatkan rasa solidaritas, rasa kekeluargaan dan meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Dalam kegiatan pendakian wajib ini kelompok satu (1) yang diikuti oleh lima peserta yaitu Ali Sabbab Izzul Abi, Aldo Soendoro Boedjanto, Fery Gunawan, Melisa Setiowati, Tika Widiastuti dan didampingi oleh dua pendamping Nur Azizah (NRP.UPL-2022498/Embun Bara) dan M. Naufal Habib Falah (NRP.UPL-2023506/Elang Kelabu).
Materi yang diaplikasikan dalam pendakian ini yaitu navigasi darat untuk menentukan dimana posisi tim dengan cara menggunakan titik dan orientasi Medan seperti memperhatikan adanya jalan warga, punggungan, lembahan, lingkungan sekitar serta titik koordinat dengan bantuan peta topografi dan kompas. Kelompok kami juga belajar mengenai manajemen perjalanan, bagaimana cara mengatur waktu dan perbekalan. Pentingnya kerjasama, semangat pantang menyerah, saling berkoordinasi antar bidang kepanitiaan dan tugas operasional harian sangat menentukan keberhasilan dalam mencapai target yang sudah direncanakan yaitu mencapai puncak Gunung Sindoro serta kembali dengan kondisi sehat dan selamat.
 |
Gambar 2. Jalur pendakian yang terjal |
Jalur pendakian Gunung Sindoro via Sigedang ini terbilang masih sepi karena mungkin jalur yang cukup terjal. Kegiatan pendakian wajib ini dilaksanakan selama 4 hari. Hari pertama operasional dilaksanakan pada Jum'at tanggal 23 Februari 2024. Kelompok kami berangkat dari Sekretariat UPL MPA Unsoed menuju Basecamp Sigedang pada pukul 20.45 – 00.28 WIB, transportasi yang digunakan yaitu mobil pick up dan dalam satu mobil pick up tersebut tak hanya berisikan anggota kelompok kami saja melainkan bersama kelompok 2 via Kalitengah - Alang-alang sewu. Pick up mengantar kelompok 2 terlebih dahulu karena jaraknya yang lebih dekat. Setelah kurang lebih setengah jam perjalanan akhirnya kelompok kami sampai di Basecamp Sigedang. Selanjutnya kelompok kami mengecek keadaan barang bawaan yang utama ialah logistik.
 |
Gambar 3. Jalur menuju Pos 1 Via Sigedang |
 |
Gambar 4. AM CK sedang mempraktikan Navigasi Darat |
Operasional hari pertama dimulai dari mempersiapkan makan pagi dan bekal, kami tidak membeli nasi bungkus karena menghemat biaya dan waktu yang cukup untuk membuat makanan sendiri. Sebelum dimulai pendakian tak lupa kami berpamitan dengan penjaga basecamp sebelum itu kita sudah mengurus proses registrasi (perizinan, jalur, simaksi) dan dilanjut dengan berdoa, pemanasan, dan berkoordinasi sebelum melakukan pendakian. Pada pukul 09.14 kelompok kami memulai pendakian menuju pos 1, dalam perjalanan kami disambut dengan hijaunya hamparan kebun teh, serta jalan yang terus menanjak sesekali licin. Tapi sebelum menuju pos 1, kami melewati pos 1 bayangan terlebih dahulu. Tidak lama, kami langsung meneruskan perjalanan diselingi dengan istirahat carier dan menentukan titik tim berada menuju pos 1, disana hanya memfoto plank pos 1 dan melanjutkan ke pos 2. Sampai di pos 2 kami istirahat sejenak sembari melakukan navigasi darat dengan pemandangan indah kebun teh, terlihat pemukiman kota dari atas. Perjalanan kami berlanjut, cuaca cerah bersahabat membuat kita semakin bersemangat dan sampai di patok besi yang merupakan batas kawasan kebun teh dengan hutan. Karena jam menunjukkan pukul 11.40 kita memutuskan ishoma di dekat patok besi. Pukul 12.40 kami memulai perjalanan kembali, sembari mencari tempat untuk kami bermalam mendirikan tenda dan melakukan aktivitas camp.
 |
Gambar 5. Jalur pendakian ladang batu 1 |
 |
Gambar 6. AM CK sedang melakukan coffe break sekaligus mempraktikan navigasi darat |
Operasional hari kedua bangun dan memulai aktivitas camp seperti hari kemarin. Udara pagi yang sejuk dengan pemandangan gunung sumbing yang mulai terlihat dari Sindoro menemani perjalanan kita yang terjal dan licin. Disekitar banyak pohon tumbang akibat badai. Kami terus berjalan menyusuri kawasan hutan sesekali istirahat lalu berjalan lagi sampai pos 3 yaitu sunrise camp. Jam menunjukkan pukul 09.15 masih sangat pagi apabila melakukan aktivitas camp di pos 3. akhirnya kami memutuskan untuk terus berjalan sembari mencari tempat camp yang lebih tinggi agar pagi bisa sampai puncak dengan tepat waktu. Melewati ladang batu 1 disini sudah mulai tidak ada vegetasi hanya beberapa anakan pohon, edelweis yang belum waktunya berbunga, dan lamtoro. ditemukan beberapa burung berterbangan dan sesekali menghinggap pada ranting yang telah gugur daunnya. Kami berhenti di batuan dengan sedikit tanah landai untuk melaksanakan coffe break. pendirian tenda berada sedikit diatas dari tempat kita coffe break, bebatuan tapi masih bisa digunakan untuk aktivitas camp. saat pendirian tenda turun hujan angin yang cukup membuat tubuh kedinginan namun, tenda harus tetep berdiri.
 |
Gambar 7. Pemandangan menuju puncak |
 |
Gambar 8. Mengabadikan momen di Puncak Sindoro |
Kemudian di hari operasional ke-3, kami melanjutkan perjalan menuju puncak Gunung Sindoro. Tidak butuh waktu lama kami sampai di puncak lalu melakukan coffee break di puncak Gunung Sindoro dengan disuguhkan view Gunung Sindoro yang cerah. Setelah tim selesai coffee break, kelompok kami berfoto – foto ria dan melanjutkan perjalanan turun lewat jalur plawangan yang didominasi jalur bebatuan. Kami terus berjalan dengan keadaan sekeliling ramai orang naik turun, dan sunrise camp yang ramai tenda berdiri tidak seperti tempat sebelumnya. Sempat kita melakukan coffe break 2 di sunrise camp karena perjalanan cukup panjang. Kami melanjutkan lagi perjalanan menuju pos 3 lalu sebelum pos 2 kami memutuskan untuk membentang flysheet guna melindungi kami saat makan siang dari hujan. Melanjutkan perjalanan lagi menuju pos 2 dan camp terakhir pada pendakian ini di pos 1 Kledung.
 |
Gambar 9. Jalur Pendakian Via Kledung |
Operasional hari ke-4, kelompok kami melanjutkan perjalan menuju basecamp Kledung. Perjalan membutuhkan waktu yang cukup sebentar hanya jalur landai dan batu batu makadam yang cukup panjang, sehingga harus hati-hati. Pemandangan yang cukup indah untuk menikmati perjalanan pulang kami gunung sumbing di depan kami yang terlihat gagah ditambah dengan cuaca yang sangat cerah. Kami sampai Basecamp pukul 08.52 dilakukan pendataan atau pengecekan lagi mengenai sampah-sampah yang kami bawa. Kemudian melanjutkan perjalanan menuju Sekertariat UPL MPA Unsoed dengan mobil pick up dan melakukan penutupan kegiatan melintas ini. Tetap semangat, pantang menyerah, dan salam lestari.
"Tidak ada UPL yang hebat, Adanya UPL yang terus berlatih"
HELLO GENK!! 🦉🔥
0 Komentar