Menjelajah Pulau Hasil Sedimentasi : Pulau Nusa Alasenom, Cilacap

 

Segara Anakan merupakan laguna luas yang terletak di pantai selatan Pulau Jawa yaitu perbatasan antara Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Barat. Kawasan Segara Anakan terletak di Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah, tepatnya di sebelah selatan – barat (tenggara) Kabupaten Cilacap. Secara Geografis, Segara Anakan terletak pada koordinat 7° 30’ - 35’ LS dan 108° 53’ - 109° 3’ BT. Pulau Nusa Alasenom ini merupakan bagian dari Segara Anakan, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah. Pulau Nusa Alasenom berasal dari bahasa Jawa “Alas Enom” yang berarti hutan muda. Sesuai namanya, pulau ini merupakan kawasan hutan bakau (Rhizophora mucronata) dan nipah (Nypa fruticans) yang baru terbentuk dari penumpukan hasil sedimentasi 3 sungai besar, yaitu Sungai Citanduy, Sungai Cibereum, dan Sungai Cikonde.

Untuk mencapai kawasan tersebut, Tim Rawa Laut yang beranggotakan 5 orang Anggota Biasa, Reza Dwianta (NRP.UPL-2020463/PJ), Sabrina Abeallya (NRP.UPL-2021473/CE), Nur Lita Dewi (NRP.UPL-2021474/CE), Irfan Winardi (NRP.UPL-2021475/CE), dan Elia Christina (NRP.UPL-2021479/CE) melakukan penyebrangan dari Pelabuhan Sleko menuju Dermaga Motean menggunakan perahu LCR dengan estimasi perjalanan 1 jam. Kegiatan kami berlangsung selama 5 hari pada tanggal 20-24 Mei 2022.


Output dari kegiatan kami kali ini, tidak hanya melakukan penjelajahan rawa di Pulau Nusa Alasenom, namun kami juga turut melakukan pengamatan ke beberapa pulau sekitarnya. Dalam beberapa tahun terakhir, kawasan sekitar tempat penjelajahan sudah mulai mengalami pendangkalan dan penyusutan area karena degradasi tingkat pengendapan yang tinggi. Pengendapan ini juga mengakibatkan kampung disekitarnya terendam perairan, karena tinggi permukaan air setara dengan daratan. Sebagai contoh Kampung Laut yang sempat kami jadikan tempat transit ini dulunya merupakan desa apung di Segara Anakan.


Hello Genk!!

 

 

Posting Komentar

0 Komentar